Ga habis – habisnya kalau kita membahas tentang akhir kisah cinta yang menyedihkan. Ada yang diporotin, diselingkuhin, ditinggal nikah dan lainnya. Di jaman sekarang, mencari jodoh di aplikasi yang terkesan mudah pun bisa jadi hal yang mengerikan. Seperti kasus yang diangkat menjadi film dokumenter netflix yang berjudul The Tinder Swindler.
Film yang dirilis pada 2 Februari 2022 lalu ini menceritakan kisah beberapa wanita yang tertipu oleh seorang pria bernama Simon Leviev yang mereka temui di aplikasi kencan Tinder.
Intinya film ini menceritakan Simon yang berpura-pura menjadi anak pengusaha berlian di Israel untuk menipu wanita yang berkencan dengannya. Biasanya Simon akan menemui wanita lewat aplikasi Tinder, kemudian di ajak berkencan dengan super mewah seperti naik pesawat jet dan makan makanan mewah.
Namun setelah itu dia akan pura-pura mengalami masalah sehingga tidak bisa menarik uang dan akhirnya meminta uang dari wanita tersebut. Wanita itu pun memberikan uangnya bahkan sampai berhutang dan mirisnya uang tersebut akan Simon gunakan untuk berkencan kembali dengan wanita lainnya lagi.
Di sini banyak keanehan sih, masa sih Simon sebagai pengusaha kaya raya gak punya koneksi teman atau keluarga lainnya sehingga ia harus meminjam uang kepada wanita yang mungkin baru kenalan sebentar. Mungkin juga ada yang udah kenal lama, tapi kalau kondisi si wanita ini gak punya uang sampai berhutang kenapa dia maksa? Kan bisa aja pinjam ke keluarga konglomerat lainya, biasanya orang kaya punya lingkaran pertemanan yang sama-sama tajir juga gak sih?
Hmmm.. trus, kalau ada masalah harusnya ia lapor ke polisi supaya ada perlindungan.
Kenapa juga yah si cewek bisa langsung percaya. Logikanya kalau cowok itu anak pengusaha kaya raya gak mungkin sembarangan kencan dengan cewek sembarang kecuali buat main-main. Keluarga terhormat dan kaya pasti pilih-pilih dalam berteman apalagi berkencan. Tau kan banyak cewek matre di luar sana, pasti hati-hati banget kalau milih cewek gak langsung tiba-tiba ngajak pacaran atau tinggal bareng kan ?
Itu sepegal pikiran aku aja sih mengenai kasus ini dan katanya keluarga Leviev yang sebenarnya mau menuntut Simon karena mencemarkan nama keluarga mereka untuk menipu. Kita liat aja deh di berita kelanjutan kasus ini bagaimana.
Tetap hati-hati yah cewek-cewek, penipuan modal rayuan dan cinta ini banyak banget loh sekarang, apalagi di dunia online. Bukan cuman ini, banyak lagi kasus lainnya loh. Coba aja cek di berita-berita online.
Thanks for reading !!

