Stalker merupakan judul webtoon asal Korea selatan, karya Danwoo. Webtoon ini bergenre horor/psychological — bercerita tentang penguntitan dan ketegangan psikologis. Status Webtoon ini sudah selesai/tamat, dengan total sekitar 39 episode.

Stalker mengeksplorasi sisi gelap obsesi, bagaimana kekaguman bisa berubah menjadi penguntitan; bagaimana seseorang bisa merasa “cukup dekat” untuk mengawasi hidup orang lain tanpa izin. Webtoon ini menyentuh rasa takut, kegelisahan, dan juga ketidakpastian.

Cerita berpusat pada seorang pria bernama Minwoo — sosok penguntit yang diam-diam memerhatikan seorang wanita bernama Sun. Minwoo menaruh kagum dari jauh; ia tidak berani muncul terang-terangan, melainkan memilih untuk “menguntit” Sun dengan cara yang halus namun mengganggu. Ia memasang kamera pengintai di sudut rumah Sun.

Sun sendiri sudah memiliki hidup yang mapan: ia sudah menikah dan punya anak. Tapi obsesi Minwoo tidak hilang. Ia tetap memperhatikan Sun dan keluarganya dari balik lensa kamera, menyaksikan keseharian mereka tanpa mereka tahu.

(Next ada spoiler)

Suatu hari, dunia Sun—dan Minwoo—terguncang ketika anak Sun, Henny, diculik oleh seseorang misterius. Situasi yang menyeramkan ini memaksa Minwoo untuk muncul dari bayang-bayang, ia mengejar penculik itu demi menyelamatkan Henny. Meski tindakan Minwoo dilandasi obsesi dan cara yang salah sejak awal, dalam kondisi darurat ia memilih bertindak — dan dalam prosesnya, relasi antara Minwoo dan Sun (serta suaminya) berubah secara dramatis.

Akhirnya, Sun dan keluarganya selamat. Minwoo, walau dulunya penguntit yang menyeramkan, menunjukkan sisi lain, ia membantu menyelamatkan Henny. Karena itu, Sun, sang suami, dan keluarga mencoba menerima Minwoo — yang ternyata dulu adalah teman lama mereka waktu SMA. Minwoo yang dulunya menjadi penguntil kini secara perlahan hubungan mereka diperbarui ke arah persahabatan.

Webtoon ini mengajarkan bahwa terkadang penyelamatan bisa datang dari tempat yang tak terduga — meskipun penolong itu sendiri memiliki masa lalu buruk. Apakah sebuah “tindakan buruk” bisa ditutup dengan satu “tindakan baik”? Apakah orang bisa berubah?