Maluku, Kata Jurnal – FIFA Women’s Football Campaign digelar PSSI pada Sabtu, 22 November 2025, bertempat di Lapangan Lantamal Ambon, Maluku. Program yang untuk pertama kalinya diselenggarakan di Indonesia ini dihadiri oleh anggota Komite Eksekutif PSSI, di antaranya Ahmad Riyadh, Kairul Anwar, Muhammad, serta Sekjen Yunus Nusi. Hadir pula Kepala Pemandu Bakat Simon Tahamata dan Technical Advisor Timnas Putri Satoru Mochizuki.
“Melalui kolaborasi ini, PSSI dan FIFA berharap semakin banyak anak putri Indonesia berani bermimpi, bermain, dan berprestasi melalui sepak bola,” ujar Muhammad.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen FIFA dan PSSI untuk melebarkan pengembangan sepak bola putri hingga mencakup wilayah Indonesia Timur. Sebanyak 100 peserta anak-anak putri, 12 pelatih putri, satu safeguarding officer, serta dua pemain Timnas Putri, Debby Alvani dan Febri Arum, turut mengikuti rangkaian acara.
Dalam sesi utama, para peserta mendapatkan pengenalan dasar-dasar sepak bola yang dipandu langsung oleh Satoru Mochizuki dan Simon Tahamata. Kedua pelatih itu memberikan contoh metode latihan menggunakan pendekatan fun game yang menekankan aspek keamanan, edukasi, dan rasa gembira bagi anak-anak.
Setiap peserta kemudian menerima perlengkapan seperti seragam lengkap, bola, dan medali sebagai bentuk dukungan agar mereka terdorong terus bermain sepak bola di lingkungan masing-masing.
Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Maluku, Sofyan Lestaluhu, menyampaikan bahwa Maluku dikenal sebagai Kampung Sepak Bola yang telah melahirkan banyak pemain timnas putra. “Namun belum ada pemain putri. Dengan kegiatan ini, kami berharap lahir generasi pertama pesepakbola putri dari Maluku,” kata Sofyan Lestaluhu.
Dalam pernyataan lain, Muhammad menegaskan bahwa kampanye ini merupakan bagian strategi jangka panjang sepak bola wanita PSSI dan menjadi kelanjutan dari program FIFA yang lebih dulu digelar di Medan untuk Indonesia Barat serta di Bali untuk Indonesia Tengah, sebelum akhirnya hadir di Ambon sebagai titik pengembangan bagi kawasan Timur.
(Foto: PSSI)

