Pathum Thani, Kata Jurnal – Tim beregu putra Indonesia memastikan tiket ke final SEA Games 2025 setelah menang 3-1 atas Singapura pada laga semifinal. Pertandingan berlangsung sengit, namun skuad merah putih berhasil menjaga dominasi di sebagian besar nomor.

Pada partai pertama, Alwi Farhan harus mengakui keunggulan lawan. “Puji syukur alhamdulillah bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera, tapi sangat disayangkan dari awal gim pertama saya bermain terus tertekan,” katanya. Ia menjelaskan bahwa permainan cepat Loh Kean Yew membuatnya kesulitan beradaptasi meski sempat bangkit di gim kedua.

Hasil berbeda hadir di sektor ganda putra pertama. Sabar Karyaman Gutama bersama Moh Reza Pahlevi Isfahani menang tiga gim atas Eng Keat Wesley Koh/Junsuke Kubo dengan skor 21-18, 18-21, 21-10. Sabar menegaskan, “Alhamdulillah bisa menyumbangkan poin untuk Indonesia, ini merupakan debut pertandingan multi event kami berdua.”

Sabar menambahkan bahwa pasangan muda Singapura tampil menyulitkan, namun ia dan Reza memilih bermain lebih inisiatif di gim penentuan.

Reza juga menuturkan kondisi pertandingan. “Tadi di gim pertama kami sempat ketinggalan di awal. Alhamdulillah di gim ketiga kami bisa in dari awal,” katanya. Reza mengakui tekanan tampil di multi event pertamanya, namun berusaha menikmati permainan dari awal hingga akhir.

Indonesia kembali unggul lewat tunggal kedua. Moh Zaki Ubaidillah tampil dominan dan mengalahkan Jia Heng Jason Teh 21-2, 21-13. “Pertama saya mengucapkan syukur alhamdulillah bisa diberikan permainan yang bisa dibilang sangat baik,” ujarnya. Sementara itu, Zaki menambahkan bahwa debutnya di Piala Sudirman pertengahan tahun membuatnya lebih siap mengendalikan ketegangan saat turun di laga kali ini.

Kemenangan Indonesia dipastikan dari ganda kedua. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana menutup laga dengan kemenangan 21-12, 21-19 atas Donovan Willard Wee/Jia Hao Howing Wong. Leo menyebut, “Alhamdulillah bisa melaju ke babak final menyusul tim beregu putri. Pastinya jangan cepat puas, lusa kami akan melawan Malaysia.”

Bagas menjelaskan bahwa lawan mulai membaca pola permainan mereka di gim kedua, tetapi upaya menjaga fokus poin demi poin membuat mereka mampu mengamankan kemenangan.

Sementara itu, partai ketiga tunggal antara Prahdiska Bagas Shujiwo dan Ding Han Jin tidak dimainkan. Dengan hasil ini, tim Indonesia memastikan langkah ke partai puncak dan akan berhadapan dengan Malaysia pada laga berikutnya.

(Foto: PBSI)